Assalamualaikum, selamat siang!!! Sehat kan
semuanya? Semoga terus diberikan keberkahan yaa untuk kita semua J Hari
ini saya bakal menge-share pengetahuan baru lagiiii, yaitu tentang…… bermain konstruktif . Nah
apasih bermain konstruktif??? Pengetahuan baru kaan? Penasaran dong pasti. Yuk mari
disimak educated society……… Insya Allah berkah ilmunya
BERMAIN
KONSTRUKTIF
A.
TEORI
Bermain
konstruktif yaitu kegiatan yang menggunakan berbagai benda yang ada untuk
menciptakan suatu hasil karya tertentu. Berbagai manfaat bisa diperoleh melalui
kegiatan bermain konstruktif ini, antara lain mengembangkan kemampuan anak
untuk berdaya cipta (kreatif), melatih keterampilan motorik halus, melatih
konsentrasi, ketekunan, daya tahan. Yang termasuk dalam kegiatan bermain
konstruktif adalah menggambar, mencipta bentuk tertentu dari lilin mainan,
menggunting dan menempel kertas atau kain, merakit kepingan kayu atau plastik menjadi
bentuk tertentu dan masih banyak lagi kegiatan lain yang bisa digolongkan pada
bermain konstruktif.
Menurut
Elizabeth B. Hurlock (1995: 330), bermain konstruktif adalah bentuk permainan
dimana anak-anak menggunakan bahan untuk membuat sesuatu yang bukan untuk
tujuan bermanfaat melainkan lebih ditujukan bagi kegembiraan yang diperoleh
dari membuatnya. Membentuk sesuatu dari kayu lebih menerik anak laki- laki,
sedangkan anak perempuan lebih menyukai jenis konstruksi yang lebih halus
seperti menjahit, menggambar, melukis bermain tanah liat dll.
Permainan
konstruktif terjadi ketika anak- anak melibatkan diri dalam suatu kreasi atau
konstruksi suatu produk atau pemecahan masalah ciptaan sendiri (Mutiah, 2010:
140).
Menurut
Seiffert & Hoffnung, (dalam Desmita, 2008: 143) permainan konstruktif
adalah suatu bentuk permainan denganmenggunakan objek- objek fisik untuk
membangun atau membuat sesuatu. Permainan jenis ini sangat umum dilakukan oleh
anak usia pra sekolah.
Bermain
konstruktif sangat penting bagi anak terutama dalam mengembangkan keterampilan
motorik halus dan melatih seluruh bagian tubuhnya. Dengan bermain konstruktif,
anak akan melatih otot- otot halus untuk mencapai keseimbangan, gerakan dan
keterampilan tertentu.
Permainan
konstruktif keping padu adalah permainan dari bahan kertas yang dibentuk
menjadi bentuk tiga dimensi menyerupai binatang atau benda seperti, sapi,
belalang, rumah, pohon, serta bentuk pesawat dll. dengan cara dilipat, ditekuk,
diselipkan atau di lem sehingga membentuk suatu benda yang dapat dimainkan oleh
anak- anak.
B. PERMAINAN
Judul permainan : AKU
MINTA MAAF
Tujuan :
-Melatih dan
menbiasakan anak untuk mau meminta maaf ketika melakukan kesalahan.
- Melatih
sikap kesabaran anak
- Belajar
untuk bersikap hati-hati.
-Belajar
bertanggungjawab.
b. Lama permainan : 30-45 menit
c. Lokasi : kelas
d. Perlengkapan : bungkus korek
api
e. Cara Bermain :
1. Bagilah semua peserta menjadi beberapa kelompok
satu kelompok dapat terdiri dari 1-5 kelompok.
2. Bagikan kepada tiap-tiap kelompok bungkus korek api
yang masih utuh.
3.Mintalah pada masing masing kelompok untuk menyusun
bangunan segi empat dengan bungkus korek api tersebut dilantai.
4. Adapun cara menyusunnya adalah tiap anggota
kelompok menaruh satu-satu secara bergiliran dan ketika dan ketika ada kelompok
yang menjatuhkan atau merobohkan bangunannya harus berkata minta maaf kepada
anggota kelompokknya. Dan anggota yang lain bilang ya kami memaafkan dan
seterusnya.
Alhamdulillah
selesaiiiiiii………. Semoga bermanfaat yaa untuk kita dan orang lain apalagi untuk
bangsa yang berpendidikan ini yuhuuu
0 komentar:
Posting Komentar